[EXOFFI LINE@] Frozen Rose (Chapter 8)

[FF BY ADDERS]Frozen Rose
By: Amore

A chapter before

Xiumin yang mendengar kata kata yang keluar dari mulut Nara seperti tersambar petir di siang bolong. ‘Bagaimana bisa ?!’ Pikirnya dalam hati sambil mengutuki dirinya sendiri tetapi tetap mengikuti Nara dari belakang yang berjalan bersisian dengan laki-laki tadi. Dan akhirnya mereka sampai di basement yang penuh dengan MOBIL MOBIL SPORT MEWAH. Kenyataan itu lebih membuat Xiumin terkejut dan bahkan bisa dibilang mendekati syok.

Chapter 8

Belasan bahkan puluhan mobil sport mewah terparkir dengan rapi di sana dengan rapi. Laki-laki yang Nara panggil oppa itu lalu mengeluarkan sebuah kunci dan menekan salah satu tombolnya sehingga sebuah Lamborghini Veneno merah berbunyi. Kenyataan bahwa kunci yang di pegang laki laki itu adalah milik sebuah lamborghini yang mungkin milik Nara itu membuat kaki Xiumin lemas tapi ia tetap berjuang untuk berdiri. Ya Lamborghini Veneno merupakan salah satu mobil spirt yang juga termasuk dalam ganjaran mobil hypercar tercepat dan juga termahal di dunia yang hanya di produksi 9 buah saja.

“Berikan kepadaku” kata Nara sambil membuka tangan kanannya

“Cium aku dulu baru aku berikan”katanya sambil tersenyum jahil

“Benarkah kau ingin”

“Tentu saja”

Nara lantas mengeluarkan ponselnya,mengetik beberapa angka dan menunggu, tidak lama ia berbicara

“Hyu Ra eonni datanglah ke basement, Jeong Hoon oppa jahat kepadaku” Nara selesai berbicara dan menatap Laki laki bernama Jeong Hoon dengan senyuman super jahilnya. Sedang kan Jeong Hoon sendiri sedang kahet endengar nama tunangannya itu disebut.

“Ya! Apa yang kau lakukan”

“Hm… Aku tidak tau” kata Nara menampilkan ekspresi tidak tau

“Aiss …”

“Jadi apa kau masih ingin ciuman oppa ?”

“Ani.. Ani…. Aku berubah pikiran. Aku ingin kau mengurus Hyu Ra saja. Bisa-bisa aku ditendang dari rumah”

“Baiklah, kalau begitu mana ?”

Jeong Hoon pun langsung menyerahkan kunci Lamborghini itu. Nara lalu berbalik menatap Xiumin yang masih syok itu.

“Xiumin-ah apa kau baik baik saja”

Nara menepuk bahu Xiumin dan membuatnya sadar dari fokus yang terarah ke pada perdebatan dalam otaknya. Saat ia sudah kebali fokus dengan ada yang di depannya wajahnya langsung terasa panas karena melihat Nara di depannya. Nara yang berada jelas di depannya tentu saja melihat rona merah wajah Xiumin dan sedikit membuat jantungnya berdetak 2x lebih cepat.

“Aku baik baik saja”

“Tapi wajah mu merah apa kau yakin kau baik baik saja ?”

“Nde aku sungguh yakin”

“Aku senang kau baik baik saja, oh ya oppa Hyu Ra eonni sudah di ruanganmu sepertinya jadi sebaiknya kau ke sana sekarang juga”(^^)

“Xiumin-ah aku bisa pergi sendiri sekarang. Jadi sebaiknya kau pergi syuting mv saja sekarang. Aku merasa tidak enak kepada teman temanmu karena kau terlambat karena mengantarku”

“Apa kau yakin bisa sendiri”

“Ya aku”

“Aku ingin bertanya satu hal. Kenapa mobil mu ada di pengadaian ?”

“Ah… Masalah itu…. Aku hanya titip saja. Kau tau sendiri di depan toko tidak ada tempat parkir dan bukankah kau harus buru-buru tuan kim ?”

“Araseo araseo aku akan pergi sekarang. Hati hati di jalan ya..”

“Siap bos” ucap Nara sambil memberi hormat ala militer.

Skip time>>>> at night

7 p.m at Xiumin’s apartment

Nara merasa tubuhnya yang lelah meminta di guyur air hangat. Tapi pada saat ia telah selesai menekan angka pengaman pintu dan membukanya membuatnya terkejut. Bagaimana tidak terkejut penampilan dari 11 orang laki-laki yang hanya mengenakan celana saja sambil bersorak-sorai menonton film di tv. Nara langsung membulatkan matanya saat masuk dan berhenti di pintu, ia langsung keluar, menutup pintu dan memastikan nomer apartment yang ia masuki benar. Setelah selesai mengecek, ia kembali masuk dan lebih kaget karena melihat kerumunan laki laki itu bertambah satu orang yang baru keluar dari kamar mandi dan masih mengenakan handuk.

Xiumin menyadari Nara atang dan terkejut. Ia lupa bahwa Nara tinggal bersamanya dan mengiyakan ajakan sang ketua untuk pesta di apartment nya yg kosong. Kesunyian pun terjadi saat 11 laki -laki itu menyadari arah pandangan Xiumin. Nara akhirnya berjalan, mengambil sebuah kertas, menulis diatasnya, melipatnya, menuliskan kata ‘for : Xiumin’, Mengangkat kotaknya dan pergi. Xiumin yang melihat itu langsung berlari mengejar Nara. Ia langsung mendapat tepuk tangan dan teriakan dari teman-temannya itu, bagaimana tidak, ia berlari mengejar Nara masih memakai handuk. Saat mencapai basement Nara menutup matanya saat Xiumin berada di depannya. Xiumin bingung dengan tingkah laku Nara dan menanyakan perihalnya.

“Apakah kau selalu berlari mengejar seseorang sehabis kau mandi Xiumin ?”

“Tentu saja tidak dan ayolah buka matamu memang kenapa kau menutup matamu ?”

“Bagaimana jika kau melihat bawah terlebih dahulu”

Xiumin melaksanakan perintah Nara dan terkejut bukan main. Ia lupa bahwa ia belum memakai baju, bahkan handuk yang menutupinya lepas. ><(toling jangan imagine bagian ini ya)->PENTING

Skip time lah>>>(berbahaya jika di teruskan)

25 December 20xx

Nara memasuki ‘The Ends of The World Cafe’ dan menemukan 4 buah jalan yang mengarah ke 4 tempat yang berbeda, ia langsung di sambut Choi Yun Yeong, pemilik The Ends. Ia berbisik kepada Nara dan meminta seorang pelayan mengantar Nara.

Nara memasuki kawasan ‘lovers’, ya sesusai namanya ini adalah tempat untuk para remaja bahkan yang dewasa sekalipun untuk menikmati makan malam romantis. Ia melihat Xiumin di salah satu meja dan ia duduk sendiri disana. Pelayan pun mengantarkannya sampai di meja dan seperti yang Nara pikirkan ia di antar ke meja tempat Xiumin duduk. Xiumin menyambut kedatangan Nara dengan seulas senyum yang menawan, dan Nara kembali merasakan bahwa degupan jantungnya 2x lebih cepat.

“Ada apa Xiumin-ah ?”

“Aku hanya ingin kau melupakan kejadian tadi itu saja”

“apa kau yakin hanya itu saja ?”

” memang ada tapi itu bukan masalah besar. Ayo kita pesan makanan dulu”

Mereka memesan makanan masing masing dan di tengah kegiatan makan mereka ponsel Nara berbunyi. Mendengar Nara berbicara membuat hati Xiumin sakit, ia mendengar Nara meanggil lawan bicaranya dengan kata oppa dan dengan nada sangat manis dan menggemaskan seoerti anak kucing. Nara lalu berbicara

“Xiumin…”

“Tidak bisakah kau memanggilku oppa ?” Xiumin menyadari bahwa ia pikirannya tidak sengaja terucap.

“Mwo..?”

“Jangan di pikirkan aku hanya sedikit mengantuk”

“Jika kau ingin aku memanggilmu oppa kau hanya perlu memintanya Xiumin oppa”

Xiumin langsung terbatuk mendengar apa yang Nara katakan bahkan wajahnya pun memerah.

“Mungkin ini mendadak tapi aku ingin memberi taumu sesuatu oppa”

“Kira-kira apa itu ?” Xiumin tidak memiliki firasat buruk tentang apa yang akan Nara katakan

“Aku akan pindah malam ini”

“Mwo…!! Apakah secepat itu ?”

“Ya, maafkan aku tapi tadi siang ada yang meminjamkanku apartmentnya, dan aku merasa aku lebih baik tidak merepotkanmu lagi”

Xiumin hanya bisa terdiam mendengar ucapan Nara. Nara melihat ke arah pintu dan orang yang ia tunggu sudah datang, ia pun berlari setelah pamit sepihak menuju orang yang baru datang itu. Mereka pun berjalan menuju spot ‘family’ tapi Xiumin tidak melihat kemana mereka pergi karena ia sudah lelah melihat Nara melakukan semua hal yang telah menyakitinya. Ia langsungbangkit dari kursinya meninggalkan beberapa lembar uang dan berjalan menarik Nara pergi ke arah mobilnya.

Setelah mereka berdiam cukup lama di dalam mobil Nara pun berbicara

“Ada apa oppa ? Kenapa kau menarikku ?”

“Aku tidak suka melihatmu berdua dan belaku menggemaskan di depan mereka” Xiumin lgi lagi menyadari isi kepalanya berbicar lagi tapi ia sudah trlmbat karena Nara sudah angkat bicara

“Kenapa aku tidak boleh ? Memangmya siapa aku sehingga bisa kau larang oppa ?” Nara dengan lebut berkata mempertanyakan hal itu

.
.
.
.
.
“Kau bukan siapa siapa. Kau hanya gadis cantik dn baik seperti malaikat yang datang ke kehidupanku”

“Lalu ?”
Author note: jangan bosen ya baca Author note dari Frozen Rose. Untuk kali ini cukup segitu dulu dan yang ingin tau kelanjutannya tunggu bisa
Nunggi chapter 9 ya… Wkwkwk…… Oh ya saya Amore selaku admin Frozeb Rose berencana bikin sekuelnya Frozen Rose. Kalau setuju bisa comment di bawah juga terima kasih buat yg nge- like dan comment ya.
Sekian dulu author note Frozen Rose