[EXOFFI FREELANCE] GRAVITY (Chapter 1)

GRAVITY

CHAPTER 1

 

Author             : Cantika_Kim

Length : Chaptered

Genre  : School life, romance, sad

Rating : PG 13+

Cast     :

• Oh Sehun
• Kang Sehyun
• Kim Jong In

 

Disclaimer       : FF ini murni hasil perenunganku selama beberapa bulan. Beberapa adegan terinspirasi dari beberapa film dan lagu. Selamat membaca !

 

“Set me free, leave me be

I don’t want to fall another moment into your gravity”

---

 

-Sehyun’s POV-

“Kang Sehyun !! Cepat keluar, nak ! Kau sudah ditunggu”, aku langsung melesat keluar kamar saat ibuku berteriak, ya mungkin untuk yang ke-5 kalinya. Eoh ? Hampir saja aku lupa mengenakan flat shoes ku. Segera kugunakan flat shoesku dan aku berlari kecil menuruni tangga.

“Sehyun, kemarilah. Appa ingin mengenalkanmu pada seseorang”, aku lalu duduk di kursi disamping appa dan eommaku.

“Annyeonghaseo, jeonun Kang Sehyun imnida”, aku berdiri lalu membungkukkan badanku, berusaha untuk bersikap sehormat mungkin pada rekan kerja appaku ini.

“Ternyata Sehyun memang gadis yang cantik dan sopan, persis seperti yang kau ceritakan, Dong Won-ah”, kata Tn.Oh dan itu membuatku tersenyum senang.

“Aishh, kapan anak itu akan datang ?”, gumam Ny.Oh yang ditanggapi dengan senyuman suaminya.

 

 

-Author’s POV-

Ting Tong

“Biar kubukakan pintunya”, Sehyun beranjak dari duduknya lalu berlari kecil untuk membuka pintu.

“Nuguseyo ?”, Sehyun membuka sedikit pintunya, namun orang tersebut langsung menerobos masuk dan… brukk !! Sehyun jatuh dengan pantatnya menyentuh tanah terlebih dahulu. “Ahh.. appo.. appo”, Sehyun mengelus-elus pantatnya yang terasa sakit. Beberapa pelayan kemudian berlarian membantu Sehyun berdiri.

Sementara itu, laki-laki tadi langsung duduk di sofa tanpa melirik Sehyun yang terjatuh sedikit pun. “Yak ! Dia pikir dia itu siapa”, gumam Sehyun sambil kembali duduk di samping appa nya.

“Sehun-ah, kau ini keterlaluan sekali”, kata Ny.Oh sambil memukuli lengan Sehun.

Sehyun memelototi Sehun yang tidak meminta maaf. Heol, meliriknya saja tidak. Jangan-jangan Sehun tidak sadar kalau dia menabraknya tadi. “Aishh..”, Sehyun mendecak sebal. Moodnya tiba-tiba turun drastis dengan kedatangan laki-laki itu.

“Dong Won-ah, ini anakku Oh Sehun. Dia pewaris Oh Coorporation”, jelas Tn.Oh sambil tersenyum lalu menyenggol-nyenggol lengan Sehun, bermaksud memintanya untuk memperkenalkan diri.

“Ahh, Sehun imnida”, Sehun berdiri lalu menundukkan kepalanya sedikit dan dalam sepersekian detik ia sudah kembali duduk.

Sehyun mendecak kesal, “Yak ! Apakah itu sopan santun ?”, gumam Sehyun. Sehun yang mendengar gumaman Sehyun, mengalihkan pandangannya pada Sehyun. Sehun menelusuri tubuh Sehyun, mulai dari kaki hingga ke wajah.

”Yeppeun”, gumam Sehun. Ia bahkan menatap Sehyun dengan intens, dan itu sukses membuat Sehyun bergidik.

“Lihatlah. Bahkan anakku langsung menyukai Sehyun pada pandangan pertama. Hmm, bagaimana jika minggu depan ?”, tanya Ny.Oh

“Minggu depan apanya ?”, tanya Sehyun to the point. Oh ya, jangan lupakan wajah konyol Sehyun saat menanyakan hal tersebut.

“Pertunangan kalian, sayang”, jawab eomma Sehyun sambil mengelus rambut Sehyun.

“Mwoya ?”, pekik Sehyun.

“Eoh ? Atau kalian ingin langsung menikah saja ?”, tanya eomma Sehun.

“Ahh.. andwee !!”, teriak Sehyun.

.

.

-Sehyun’s POV-

Kulangkahkan kaki ku masuk ke kamarku. Yah, akhirnya orang tua kami setuju untuk menunangkan kami minggu depan. Ahh.. bagaimana bisa appa dan eomma memintaku bertunangan dengan si eoh, siapa namanya tadi ? Semun ? Sehun ? ahh pokoknya itu lah. Apalagi saat mendengar alasan eomma, itu benar-benar tidak masuk akal.

Flashback

“Ahh.. andwee !!”, eommaku langsung menarik ku ke kamar dan mendudukkan ku di pinggiran ranjang.

“Sehyunnie, dengar. Eomma tahu ini sangat terburu-buru, tapi ini semua demi kebaikanmu hyunnie”, kata eomma sambil mengelus-elus rambut Sehyun.

“Eomma, aku ini baru 18 tahun, kuliah saja belum, bagaimana bisa ? ini namanya bukan demi kebaikanku !!”, aku menutup mataku, berusaha menghindari tatapan eommaku.

“Hyunnie.. eomma mohon nak.. eomma ingin kau mendapatkan pasangan secepatnya.. eomma dan appamu ini sudah tua nak, kami bisa meninggal kapan saja.. Lagipula Oh Sehun adalah laki-laki yang baik, dia ramah dan juga perhatian.. eomma yakin dia sangat cocok dengan mu Hyunnie..kau tidak akan pernah menyesal bertemu dengannya”, jawab eommaku, setetes air mata menyeruak keluar dari matanya yang sudah memerah.

“Baiklah, eomma”

Flashback off

 

 

-Author’s POV-

Sehun menekan password apartemennya dan segera masuk ke dalamnya. Ia melangkahkan kaki jenjang nya ke dapur, mengambil segelas air dingin dan menenggaknya cepat. Tidak bisa dipungkiri, keputusan orang tuanya tadi membuat Sehun cukup shock.

“Apa yang harus kulakukan, Yumi-ya ?”, Sehun bergumam lirih, ia bimbang antara harus menerima pertunangan itu atau tidak. Sebenarnya, Sehun memiliki seorang yeojachingu bernama Lee Yumi. Namun karena Yumi berasal dari keluarga tidak mampu, orang tua Sehun tidak menyetujui hubungan mereka. Yumi tidak tahu mengenai rencana pertunangan sehun sebab ia sedang bersekolah di Jepang.

“Huhh”, Sehun mengacak rambutnya kasar lalu kembali ke kamarnya.

.

.

.

“Hyuniee.. Yak !! Kang Sehyun!!”, seorang gadis berambut lurus sebahu memanggil Sehyun dengan sangat antusias.

Sehyun menghentikan langkahnya di depan Jihyun. “Ada apa Jihyun-a ?”

“Kau tau ada anak baru di sekolah kita ?”, Jihyun berteriak antusias.

“Molla”, Sehyun melanjutkan kembali langkahnya diikuti dengan Jihyun yang berjalan disampingnya.

“Aisshh.. kau harus melihatnya Hyunniee.. dia sangat tampan.. dia juga tinggi dan kulitnya seputih susu.. pokoknya dia tipeku”, ucap Jihyun panjang lebar.

“Ya.. ya.. terserah kau saja”, Sehyun yang malas menanggapi ocehan panjang lebar sahabatnya itu memilih untuk duduk di kursinya.

Drriiingggg driinngggg…

Bel tanda masuk sekolah sudah berbunyi. Seluruh siswa kelas 3-B duduk ditempatnya masing-masing dengan manis. Ya, tentu saja mereka semua ini tergolong pintar-pintar makanya mereka tidak terlalu banyak mengobrol, bergerak dari tempat duduknya saja jarang.

Tak lama kemudian, Lee saem masuk sambil membawa seseorang. Hampir seluruh murid memperhatikan laki-laki tersebut, kecuali Sehyun. Ia sibuk menggambar-gambar sesuatu di bukunya.

“Anak-anak, kita kedatangan murid baru. Ayo perkenalkan dirimu”, kata Lee saem.

“Annyeong. Oh Sehun imnida. Bangapseumnida”, ucapnya.

‘Oh namanya Sehun’ batin Sehyun.

Wait a minute. Siapa namanya tadi ? Sehun ? Sehyun mendongakkan kepalanya, menatap laki-laki yang mengaku bernama Sehun itu. Dan ternyata, itu memang Sehun.

‘Matilah aku’ batin Sehyun.

 

TBC

 

Hai-haiJ Ini FF pertamaku yang dipublished di sini prookkprokk /tepuk tangan/

Pertama-tama, kenalkan dulu nih chingu, jeonun Febby Cantika imnida, terserah kalian mau manggil aku apa.. /asal jangan panggil thor aja/ Aku masih kelas 10 /wahh masih muda yaa wkwkwk/ Dan sebenernya banyak FF yang udah aku buat tapi ga pernah aku post, soalnya takut jelek wkwkwk. Udah deh cuap-cuap nya kebanyakan ya ?? Aku tahu kalian udh bosen bacanya wkwkkw..

Bagi yang mau nanya-nanya tentang aku boleh langsung ke line : Cantika_Febby

Okeh, jangan lupa RCL ya chingu, gomawoJ